Rabu, 16 Juli 2014

Kini...Kedua sayapku telah patah

Awalnya aku tak percaya dengan bahasa trendy sekarang “GALAU”. “GALAU” adalah sebutan trendy yang menjurus keketidakpastian , kepastian, kekecewaan, kebimbangan, dll.

Fase-fase keGALAUAN kini berada di depan ku di belakang ku disamping kanan kiri ku, ternyata rasanya itu srtowberry yang asam terkadang manis bahkan pahit jika di makan oleh orang yang sedang sakit.
Orang-orang sering mengeluh akan hal itu, hal yg dibuat oleh kesalahan sendiri oleh ketidak sengajaan bahkan oleh hal yang tak seharusnya kita lewati. Lebih banyak yang mengeluh akan GALAU CINTA, GALAU yg keseringan diberi harapan palsu(PHP) atau GALAU nyesek ngestalk doi?waaaah itu pasti ya.(Apalagi doi yang di suka udah punya pacar, mentionan sama pacar, saling support….JLEB MOMENT YA!!!!)

Kini GALAU ku bukan itu….

Kemarin secerca ujian telah ku lewati , Ke GALAUan yang banyak itu telah ku hadapi satu persatu walaupun sampai saat ini ke GALAUan ini terus menghantui hati ini. Aku bukan tipe orang yang curhat sana sini bahkan jarang untuk mengeluh kepada seseorang akan hal yg aku jalani . Perasaan itu jauh lebih baik ku pendam sendiri, karena orang lain yang kita keluh kesah kan belum tentu sepenuhnya ingin merasakan hal yang sama yang kita rasakan(yaiyaaaalah)


Kini sayapku telah patah , sayap kanan dan kiri ini hilang di bawa segumpal angin yg ku tiup sendiri dan ditip oleh seseorang yg khusus. Ini kesalahanku akan hal yangg di belakang. Aku yang terlalu percaya diri yang berlebih akan hal itu. Dan pada akhirnya itu semua hilang dalam kehidupan nyata ku. 4 tahun itu hilang, entah hilang oleh segumpal angin hitam entah hilang oleh ombak laut yang keruh. Yang pasti itu semua hilang.
Tetapi aku percaya ini jalan yang di beri Allah untuk ku, jawaban dari doa-doa yang tiap hari ku panjatkan kepada-NYA.

Kekecewaan itu ada, Cuma kan gak boleh berlebihan. Cukup hati ini yang tau dan Allah. Sekarang…. aku  bisa menyemangatkan orang-orang disekitarku walaupun dengan tidak ada kedua sayap ku yang indah itu.Tapi hati ini tetaplah rapuh seperti mereka, yang kini di landa ke GALAUan . Aku ingin kearah mana lagi???Apa yang harus ku tempuh??


Apakah kedua sayap itu akan kembali lagi??kembali précis seperti kedua sayap ku yang indah??ataukah kedua sayap ku diganti dengan yang baru??

0 komentar:

Posting Komentar